
Fungsi
seorang sales dalam menjalankan tugasnya adalah untuk menjual produk, oleh
karena itu seseorang sales harus memiliki kemampuan untuk bisa berkomunikasi dengan baik kepada
setiap orang yang berhubungan langsung
dengan produk tersebut. Kemampuan untuk berkomunikasi ini sangat diperlukan dan
harus disesuaikan dengan waktu, tempat dan karakter orang yang ditemui. Hal ini akan sangat terasa sekali
apabila terjadi masalah yang menyebabkan
seorang sales harus menghadapi lebih dari satu orang dengan beragam keinginan
pula.
Cara
penyampaian yang baik mutlak diperlukan agar setiap orang tidak merasa
dirugikan dan masalah dapat terselesaikan dengan baik.Berkomunikasi dapat
dilakukan dengan berbagai macam cara tergantung kondisi dan situasi yang
dihadapi pada saat itu. Yang terpenting adalah bagaimana agar maksud dan tujuan
yang diharapkan dapat dimengerti oleh orang bersangkutan.
Menurut Refrinal dalam artikelnya yang berjudul, Sustainable Brand, Sustainable Sales, Sustainable People
& Sustainable Competitive Advantadge yang diakses pada http: //refrinal. blogs. Friendster
.com/ refrinal/sustainable/html, diakses tanggal 4 Juli 2008, Sales
Marketing jika diartikan secara
harfiah adalah penjualan dan pemasaran, kedua kata ini nyaris diartikan sama,
hampir tanpa pembeda sama sekali karena orientasinya adalah pada omset. Sales (penjualan) adalah sekelompok
aktivitas orang (salesman) yang menjalankan efek langsung dari pekerjaan marketer. Ketika
transaksi itu telah menjadi transaksi yang berkelanjutan (sustainable of transactions)
dan menghasilkan permintaan yang terus menerus (continuesly of demand), maka pekerjaan
distribusi, termasuk delivery
akan didelegasikan pada sekelompok tenaga penjualan
(Salesman). Namun bukan berarti salesman itu hanya dibekali pengetahuan
‘bagaimana mendelivery-kan’ produk, mereka juga harus diberi pengetahuan dasar
tentang product knowledge
dan menjaga kepuasan disepanjang jalur distribusi itu, dengan memperhatikan call, effective call, drop size,
dan lain sebagainya. Nah hal-hal ini yang menjadi pemikiran di perusahaan
, menggabungkan pekerjaan marketing
dan sales. Namun
yang membedakannya adalah, seorang marketer bisa menjalankan fungsi-fungsi
salesman sekaligus, namun sebaliknya seorang salesman belum tentu dapat
mengemban fungsi sekaligus sebagai seorang marketing. Lebih jelasnya dikatakan
bahwa yang dimaksud dengan sales
marketing adalah suatu bagian (departemen) yang bertugas sebagai pemasar
sekaligus sebagai penjual, dikatakan sebagai sales (penjual) karena mereka
bertanggung jawab terhadap :
1. Proses meyakinkan konsumen bahwa produk-produk itu adalah apa yang
dikehendaki oleh mereka (manajemen merek).
2. Menyalurkannya
dari pembuatan ke tempat pemakaian (distribusi),
3. Melakukan
penjualan (manajemen penjualan) dan
4. Mengajak
lewat komunikasi (pengiklanan)
Sedangkan
dikatakan sebagai marketer (Marketing) karena
merakalah yang bertanggung jawab terhadap :
1.
Mencari fakta-fakta (riset pasar)
2.
Membuat peramalan dan penelitian (forecasting)
3.
Menjalankan perubahan-perubahan yang terjadi
akibat penelitian (pengembangan poduk baru).
4.
Memutuskan tentang kuantitas (penyusunan
anggaran).
5.
Memutuskan dengan harga berapa barang dijual
dan dengan keuntungan berapa (kebijakkan penentapan harga).
0 komentar:
Posting Komentar
comment yang baik dan bijak ya kakaaa :)